GSF: Delegasi Malaysia dijadwalkan untuk berangkat ke rumah pada hari Senin ini
4 mins read

GSF: Delegasi Malaysia dijadwalkan untuk berangkat ke rumah pada hari Senin ini

GSF: Delegasi Malaysia dijadwalkan untuk berangkat ke rumah pada hari Senin ini

SEPANG, 4 Okt (Bernama) – Semua 23 delegasi Malaysia yang berpartisipasi dalam misi Global Sumud Flotilla (GSF) dan saat ini berada di Istanbul, Turkiye setelah dibebaskan dari tahanan militer Israel, dijadwalkan untuk kembali ke rumah pada hari Senin, kata Sumud Nusantara Operation Center (SNCC) DataK Dr Sani Araby.

Dia mengatakan semua delegasi Malaysia tiba dengan selamat di Bandara Internasional Istanbul pukul 8.40 malam malam ini, setelah berangkat dari Bandara Ramon, Israel pukul 6.40 malam menggunakan pesawat komersial Turkish Airlines yang dikelola dan disponsori sepenuhnya oleh pemerintah Turkiye.

Dia mengatakan kedatangan semua orang Malaysia disambut oleh perwakilan kedutaan Malaysia di Turkiye, pejabat putra Wisma dan perwakilan pemerintah Turkiye, sebelum ditempatkan di sebuah hotel di sekitar Istanbul untuk undangan dan sponsor pemerintah negara itu untuk memberikan delegasi untuk beristirahat sebelum penerbangan.

“Kepulauan itu mengungkapkan rasa terima kasihnya dan diliputi oleh seluruh keluarga, delegasi, sekretariat dan orang Malaysia yang mendukung misi ini, demi Perdana Menteri dan kepemimpinan Datuk Seri Anwar Ibrahim dan pemerintah Malaysia, yang bekerja keras untuk menggunakan hubungan diplomatik internasional untuk negosiasi untuk proses penerbitan 23 malaysia.

“SNCC juga menyatakan penghargaan kepada seluruh kabinet, terutama Menteri Komunikasi Datuk Fahmi Fadzil, Menteri di Departemen Perdana Menteri (Urusan Agama) Datuk Dr Mohd Na’im Mokhtar dan Menteri Luar Negeri Datuk Seri Mohamad Hasan, dan Konferensi Perusahaan di sini.

Selain itu, Sany Araby mengatakan empat orang Malaysia di kapal pengamat, Jong dan beberapa orang lainnya yang bertempat di Siprus dan Jordan dalam kondisi baik dan diharapkan untuk bergabung dengan delegasi Malaysia di Istanbul sebelum kembali bersama.

Dia mengatakan keberhasilan membawa semua orang Malaysia dari Israel adalah hasil negosiasi diplomatik oleh pemerintah Malaysia bekerja sama dengan pemerintah Turkiye, Yordania dan AS.

Dia juga mengkonfirmasi 137 dari 462 misi GSF dari berbagai negara termasuk Amerika Serikat, Uni Emirat Arab, Aljazair, Maroko, Italia, Kuwait, Libya, Mauritania, Swiss, Tunisia, Jordan dan Malaysia telah berhasil dibebaskan dengan bantuan pemerintah Turkiye.

“Sumud Nusantara mengundang semua pendukung untuk terus berdoa untuk semua nampan delegasi GSF yang masih segera dibebaskan,” katanya.

Kamis lalu, 23 aktivis Malaysia yang berpartisipasi dalam misi GSF ditahan oleh rezim Zionis setelah kapal mereka dicegat saat berada di perairan zona R3, Laut Mediterania dan dibawa ke Pelabuhan Ashdod, Israel.

Orang -orang Malaysia yang ditangkap adalah penyanyi Heliza Helmi dan adik laki -lakinya, Nur Hazwani Afiqah yang naik HIO; Nurfarahin Romli (Farah Lee) dan Denmark Nazran Murad (kapal Grande Blu); Penyanyi Zizi Kirana (kapal Huga); Musa Nuwayri, Iylia Balqis dan Sul Aidil (kapal Alma); Haikal Abdullah, Muaz Zainal, Zulfadhli Khiruddin dan Rusydi Ramli (kapal Sirius).

Juga ditangkap, Razali Awang naik kapal Inana; Nurul Hidaya Mohd Amin atau lebih dikenal sebagai Ardell Aryana (kapal Mikeno); Pu Rahmat, Norhelmi Ab Ghani, Mohd Asmawi Mukhtar, Norazman Ishak (kapal Estrella); Zainal Rashid dan Ustaz Muhammad Abdullah (kapal wanita yang adil) dan Muhammad Hareez Adzrami atau lebih dikenal sebagai Haroqs, Muhd ​​Haikal Luqman Zulkefli dan Taufiq Mohd Razif (kapal bebas willy).

Misi GSF, dihadiri oleh lebih dari 500 aktivis dari 44 negara, termasuk Malaysia berlayar ke Gaza sebagai simbol solidaritas dan upaya untuk melepaskan sanksi Israel dengan membawa pasokan penting kepada warga Palestina yang terkena dampak serangan Israel yang berkelanjutan.

Sementara itu, Sany Araby mengundang orang Malaysia untuk tetap bersatu dan melakukan doa dan Qunut Nazilah sehingga perang di Gaza dapat segera dihentikan.

Dia mengatakan SNCC sedang merencanakan gelombang kedua misi kemanusiaan yang melibatkan bantuan lahan skala besar dari Malaysia ke Gaza jika koridor kemanusiaan Rafah dibuka.

“Ini adalah pesan khusus saya untuk semua orang Malaysia yang merupakan pecinta perdamaian, pendukung Gaza Liberation, Sumud Archipelago dan GSF. Ini adalah saksi dan bukti besar dalam sejarah yang telah berhasil mengangkat gelombang serikat pekerja,” katanya.

Sumber: Dinamai

Pos GSF: Delegasi Malaysia dijadwalkan berangkat ke rumah pada hari Senin ini muncul pertama kali di Siakap Keli.

News
Berita
News Flash
Blog
Technology
Sports
Sport
Football
Tips
Finance
Berita Terkini
Berita Terbaru
Berita Kekinian
News
Berita Terkini
Olahraga
Pasang Internet Myrepublic
Jasa Import China
Jasa Import Door to Door

Situs berita olahraga khusus sepak bola adalah platform digital yang fokus menyajikan informasi, berita, dan analisis terkait dunia sepak bola. Sering menyajikan liputan mendalam tentang liga-liga utama dunia seperti Liga Inggris, La Liga, Serie A, Bundesliga, dan kompetisi internasional seperti Liga Champions serta Piala Dunia. Anda juga bisa menemukan opini ahli, highlight video, hingga berita terkini mengenai perkembangan dalam sepak bola.